|
Ketentuan Pertandingan BASKET
22 December 2009
I. Peraturan Umum
1. Pertandingan bola basket ATMA CORDIS.
2. Peraturan :
Peraturan permainan yang digunakan adalah peraturan FIBA.
3. Waktu dan tempat pertandingan
a. Waktu pertandingan : 3 Januari – 10 Januari 2010
b. Tempat pertandingan : GMSB
4. Peserta :
a. Peserta adalah fakultas kedokteran / kedokteran gigi yang mendaftar.
b.Peserta adalah mahasiswa yang mempunyai KTM dan KAK yang menunjukkan dirinya sedang kuliah di universitas tersebut.
c. KTM dan KAK harus dibawa pada saat technical meeting.
d. Peserta wajib membayar uang pendaftaran sebesar 500.000 rupiah untuk putra dan 400.000 rupiah untuk putri.
e. Jika data pemain tersebut meragukan statusnya maka pemain tersebut dikenakan sanksi tidak dapat bermain dalam ATMA CORDIS 2010.
f. Jika ada pemain yang datanya sudah disahkan dalam technical meeting, kemudian panitia pelaksana menerima data susulan yang menginformasikan bahwa data yang telah diterima tidak benar, maka tim yang bersangkutan akan didiskwalifikasi dan tim tersebut akan dikenakan denda sebesar 5.000.000 rupiah.
II. Peraturan Khusus
1. Tim :
a. Setiap tim maksimal mengirimkan 15 orang yang terdiri dari 12 pemain, 1 pelatih, 1 asisten pelatih dan 1 official
b. Hanya pemain, pelatih dan official yang diperbolehkan untuk duduk di bangku cadangan saat pertandingan berlangsung dan ikut dalam pemanasan pertandingan.
c. Pemain yang ikut serta dalam pertandingan wajib mengumpulkan ID card yang telah diberikan panitia sebelumnya.
d. Tim peserta harus hadir 30 menit sebelum pertandingan dimulai.
f.. Tim dianggap WO apabila tidak hadir dalam 15 menit dari jadwal yang telah ditentukan.
g. Coach / pelatih wajib mengenakan pakaian yang rapi (berkerah).
h.Setiap tim dianjurkan membawa supporter sebanyak mungkin dengan catatan membayar tiket masuk.
2. Perlengkapan :
a. Perlengkapan pemain terdiri dari seragam tim dan menggunakan sepatu olahraga.
b. Warna seragam harus sama dalam 1 tim serta lengkap dengan nomor punggungnya.
c. Setiap tim harus dan wajib memiliki 2 buah kaos tim ( putih dan warna lain)
d. Pemain tidak diperkenankan menggunakan aksesoris yang dapat membahayakan pemain lainnya.
3. Sistem pertandingan :
a. Sistem pertandingan adalah setengah kompetisi, dibagi dalam pool.
b. Khusus untuk putra, hanya juara pool yang berhak maju ke semifinal.
c. Waktu pertandingan 4x10 menit kotor dengan 2 menit terakhir pada kuarter empat dan kuarter tambahan bersih.
d. Untuk babak semifinal dan final, waktu semibersih (waktu berhenti hanya pada saat freethrow dan time out).
4. Penentuan pemenang :
Penentuan pemenang untuk menentukan urutan peringkat pada babak penyisihan ditetapkan sebagai berikut :
a. Urutan peringkat ditentukan oleh jumlah nilai yang diperoleh tiap regu dari pertandingan yang dimainkan.
b. Pertandingan sejumlah nilai diperoleh dari :
b.1. Menang mendapatkan nilai 2 (dua)
b.2. Kalah mendapatkan nilai 1 (satu)
b.3. Kalah karena penyimpangan atau diskwalifikasi mendapatkan nilai 0 (nol)
5. Regu peserta yang mengumpulkan nilai paling banyak menempati peringkat atas, sedangkan regu yang memperoleh nilai paling sedikit menempati peringkat terbawah.
d. Jika pada akhir pertandingan babak penyisihan terdapat dua yang memperoleh nilai yang sama, maka untuk menentukan urutan peringkat akan diberikan pada regu yang memenangkan pertandingan diantara regu tersebut.
e. Jika pada akhir pertandingan terdapat tiga atau lebih yang mendapat nilai sama, maka penentuan peringkat kemenangannya berdasarkan pada goal rata – rata dari regu yang mengumpulkan nilai sama tersebut. Goal rata – rata didapat dari jumlah goal memasukkan dibagi dengan jumlah kemasukkan dari hasil pertandingan diantara regu yang mempunyai nilai sama. Apabila dengan cara tersebut, score masih sama, maka penentuan goal rata – rata dengan menggunakan jumlah goal secara kelompok dari kelompok yang dimainkan..
6. Wasit
a. Untuk memimpin pertandingan bola basket ATMA CORDIS adalah wasit Pengprov PERBASI Provinsi DKI JAKARTA.
7. Pelatih dan asisten pelatih harus mempunyai lisensi minimal lisensi C (lampirkan fotokopi lisensi).
8. Pengawasan pertandingan :
a. Pengawasan pertandingan adalah pejabat yang ditunjuk oleh Pengprov PERBASI Provinsi DKI Jakarta untuk membantu dibidang teknis dan berkedudukan sederajat dengan pimpinan Panpel.
b. Pengawasan pertandingan bertanggung jawab penuh atas kelancaran dan ketertiban jalannya pertandingan.
c. Menyelesaikan berbagai persoalan teknis yang disebabkan oleh sesuatu hal yang mengakibatkan terhentinya pertandingan.
d.Berhak memanggil wasit apabila terjadi masalah di lapangan.
e. Sanksi terhadap pembuat onar dan pemogokan :
e.1. Apabila menurut pengamatan serta pertimbangan dari pengawasan pertandingan ada pelatih atau official membuat keonaran, maka terhadap yang bersangkutan dikenakan sanksi, regunya dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
e.2. Apabila karena suatu sebab, sehingga pertandingan terhenti, wasit akan memberikan waktu paling lambat 5 menit kepada kapten regu yang sedang bertanding. Jika waktu 5 menit itu sudah dilalui dan regu yang dimaksud masih tidak bersedia melanjutkan pertandingan, maka regu dikatakan kalah karena melakukan pembangkangan terhadap keputusan wasit dan regu tersebut dianggap melakukan pemogokan dan dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
9. Sanksi terhadap pelaku tindakan Pemukulan, Perkelahian, dan Penganiayaan :
a. Seorang pemain dan official yang melakukan tindakan pemukulan terhadap pemain atau official lawan juga kepada Panitia Pelaksana, Pengawas Pertandingan. Wasit dan Petugas Meja, maka wasit berhak mengeluarkan pemain dan official tersebut dan PengProv PERBASI DKI Jakarta secara otomatis mengenakan larangan bermain pada sisa pertandingan.
b. Baik pemukul maupun pembalas pukulan tidak diperkenankan bermain hingga pertandingan ATMA CORDIS 2010 berakhir.
c. Pemukulan yang dilakukan pemain terhadap wasit dan petugas pertandingan akan mengakibatkan dicoretnya pemain tersebut.
d. Bagi pelatih yang melakukan tindakan pemukulan hingga penganiayaan, maka lisensi pelatih tersebut akan dicabut.
e. WO
10. Gangguan :
Apabila gangguan yang mengakibatkan pertandingan terpaksa diberhentikan, maka penyelesaian gangguan tersebut ditunggu sampai 30 menit, jika telah 30 menit gangguan tidak dapat diatasi, maka :
a. Apabila gangguan yang mengakibatkan terjadi pada quarter I, pertandingan akan dihentikan seluruhnya.
b. Apabila gangguan terjadi pada quarter II s.d. III, maka pertandingan akan diteruskan dengan sisa waktu yang tersedia dan dengan skor yang sama serta dilanjutkan.
c. Apabila gangguan terjadi pada quarter IV, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah.
d. Apabila gangguan terjadi pada babak tambahan, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah. Bila terjadi skor sama, maka pertandingan babak tambahan akan diulangi seluruhnya dan skor dilanjutkan.
e. WO
11 Protes :
a. Protes dapat diajukan secara tertulis 30 menit setelah pertandingan selesai, disertai uang Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah).
b. Keputusan Panitia Pelaksana adalah mutlak.
12. Penutup :
Hal – hal yang tidak atau belum diatur dalam peraturan pertandingan ini, akan ditetapkan kemudian oleh pihak panitia dengan pertimbangan PengProv PERBASI DKI Jakarta.Labels: Basket
| back to top|
|
Ketentuan Pertandingan BASKET
22 December 2009
I. Peraturan Umum
1. Pertandingan bola basket ATMA CORDIS.
2. Peraturan :
Peraturan permainan yang digunakan adalah peraturan FIBA.
3. Waktu dan tempat pertandingan
a. Waktu pertandingan : 3 Januari – 10 Januari 2010
b. Tempat pertandingan : GMSB
4. Peserta :
a. Peserta adalah fakultas kedokteran / kedokteran gigi yang mendaftar.
b.Peserta adalah mahasiswa yang mempunyai KTM dan KAK yang menunjukkan dirinya sedang kuliah di universitas tersebut.
c. KTM dan KAK harus dibawa pada saat technical meeting.
d. Peserta wajib membayar uang pendaftaran sebesar 500.000 rupiah untuk putra dan 400.000 rupiah untuk putri.
e. Jika data pemain tersebut meragukan statusnya maka pemain tersebut dikenakan sanksi tidak dapat bermain dalam ATMA CORDIS 2010.
f. Jika ada pemain yang datanya sudah disahkan dalam technical meeting, kemudian panitia pelaksana menerima data susulan yang menginformasikan bahwa data yang telah diterima tidak benar, maka tim yang bersangkutan akan didiskwalifikasi dan tim tersebut akan dikenakan denda sebesar 5.000.000 rupiah.
II. Peraturan Khusus
1. Tim :
a. Setiap tim maksimal mengirimkan 15 orang yang terdiri dari 12 pemain, 1 pelatih, 1 asisten pelatih dan 1 official
b. Hanya pemain, pelatih dan official yang diperbolehkan untuk duduk di bangku cadangan saat pertandingan berlangsung dan ikut dalam pemanasan pertandingan.
c. Pemain yang ikut serta dalam pertandingan wajib mengumpulkan ID card yang telah diberikan panitia sebelumnya.
d. Tim peserta harus hadir 30 menit sebelum pertandingan dimulai.
f.. Tim dianggap WO apabila tidak hadir dalam 15 menit dari jadwal yang telah ditentukan.
g. Coach / pelatih wajib mengenakan pakaian yang rapi (berkerah).
h.Setiap tim dianjurkan membawa supporter sebanyak mungkin dengan catatan membayar tiket masuk.
2. Perlengkapan :
a. Perlengkapan pemain terdiri dari seragam tim dan menggunakan sepatu olahraga.
b. Warna seragam harus sama dalam 1 tim serta lengkap dengan nomor punggungnya.
c. Setiap tim harus dan wajib memiliki 2 buah kaos tim ( putih dan warna lain)
d. Pemain tidak diperkenankan menggunakan aksesoris yang dapat membahayakan pemain lainnya.
3. Sistem pertandingan :
a. Sistem pertandingan adalah setengah kompetisi, dibagi dalam pool.
b. Khusus untuk putra, hanya juara pool yang berhak maju ke semifinal.
c. Waktu pertandingan 4x10 menit kotor dengan 2 menit terakhir pada kuarter empat dan kuarter tambahan bersih.
d. Untuk babak semifinal dan final, waktu semibersih (waktu berhenti hanya pada saat freethrow dan time out).
4. Penentuan pemenang :
Penentuan pemenang untuk menentukan urutan peringkat pada babak penyisihan ditetapkan sebagai berikut :
a. Urutan peringkat ditentukan oleh jumlah nilai yang diperoleh tiap regu dari pertandingan yang dimainkan.
b. Pertandingan sejumlah nilai diperoleh dari :
b.1. Menang mendapatkan nilai 2 (dua)
b.2. Kalah mendapatkan nilai 1 (satu)
b.3. Kalah karena penyimpangan atau diskwalifikasi mendapatkan nilai 0 (nol)
5. Regu peserta yang mengumpulkan nilai paling banyak menempati peringkat atas, sedangkan regu yang memperoleh nilai paling sedikit menempati peringkat terbawah.
d. Jika pada akhir pertandingan babak penyisihan terdapat dua yang memperoleh nilai yang sama, maka untuk menentukan urutan peringkat akan diberikan pada regu yang memenangkan pertandingan diantara regu tersebut.
e. Jika pada akhir pertandingan terdapat tiga atau lebih yang mendapat nilai sama, maka penentuan peringkat kemenangannya berdasarkan pada goal rata – rata dari regu yang mengumpulkan nilai sama tersebut. Goal rata – rata didapat dari jumlah goal memasukkan dibagi dengan jumlah kemasukkan dari hasil pertandingan diantara regu yang mempunyai nilai sama. Apabila dengan cara tersebut, score masih sama, maka penentuan goal rata – rata dengan menggunakan jumlah goal secara kelompok dari kelompok yang dimainkan..
6. Wasit
a. Untuk memimpin pertandingan bola basket ATMA CORDIS adalah wasit Pengprov PERBASI Provinsi DKI JAKARTA.
7. Pelatih dan asisten pelatih harus mempunyai lisensi minimal lisensi C (lampirkan fotokopi lisensi).
8. Pengawasan pertandingan :
a. Pengawasan pertandingan adalah pejabat yang ditunjuk oleh Pengprov PERBASI Provinsi DKI Jakarta untuk membantu dibidang teknis dan berkedudukan sederajat dengan pimpinan Panpel.
b. Pengawasan pertandingan bertanggung jawab penuh atas kelancaran dan ketertiban jalannya pertandingan.
c. Menyelesaikan berbagai persoalan teknis yang disebabkan oleh sesuatu hal yang mengakibatkan terhentinya pertandingan.
d.Berhak memanggil wasit apabila terjadi masalah di lapangan.
e. Sanksi terhadap pembuat onar dan pemogokan :
e.1. Apabila menurut pengamatan serta pertimbangan dari pengawasan pertandingan ada pelatih atau official membuat keonaran, maka terhadap yang bersangkutan dikenakan sanksi, regunya dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
e.2. Apabila karena suatu sebab, sehingga pertandingan terhenti, wasit akan memberikan waktu paling lambat 5 menit kepada kapten regu yang sedang bertanding. Jika waktu 5 menit itu sudah dilalui dan regu yang dimaksud masih tidak bersedia melanjutkan pertandingan, maka regu dikatakan kalah karena melakukan pembangkangan terhadap keputusan wasit dan regu tersebut dianggap melakukan pemogokan dan dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
9. Sanksi terhadap pelaku tindakan Pemukulan, Perkelahian, dan Penganiayaan :
a. Seorang pemain dan official yang melakukan tindakan pemukulan terhadap pemain atau official lawan juga kepada Panitia Pelaksana, Pengawas Pertandingan. Wasit dan Petugas Meja, maka wasit berhak mengeluarkan pemain dan official tersebut dan PengProv PERBASI DKI Jakarta secara otomatis mengenakan larangan bermain pada sisa pertandingan.
b. Baik pemukul maupun pembalas pukulan tidak diperkenankan bermain hingga pertandingan ATMA CORDIS 2010 berakhir.
c. Pemukulan yang dilakukan pemain terhadap wasit dan petugas pertandingan akan mengakibatkan dicoretnya pemain tersebut.
d. Bagi pelatih yang melakukan tindakan pemukulan hingga penganiayaan, maka lisensi pelatih tersebut akan dicabut.
e. WO
10. Gangguan :
Apabila gangguan yang mengakibatkan pertandingan terpaksa diberhentikan, maka penyelesaian gangguan tersebut ditunggu sampai 30 menit, jika telah 30 menit gangguan tidak dapat diatasi, maka :
a. Apabila gangguan yang mengakibatkan terjadi pada quarter I, pertandingan akan dihentikan seluruhnya.
b. Apabila gangguan terjadi pada quarter II s.d. III, maka pertandingan akan diteruskan dengan sisa waktu yang tersedia dan dengan skor yang sama serta dilanjutkan.
c. Apabila gangguan terjadi pada quarter IV, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah.
d. Apabila gangguan terjadi pada babak tambahan, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah. Bila terjadi skor sama, maka pertandingan babak tambahan akan diulangi seluruhnya dan skor dilanjutkan.
e. WO
11 Protes :
a. Protes dapat diajukan secara tertulis 30 menit setelah pertandingan selesai, disertai uang Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah).
b. Keputusan Panitia Pelaksana adalah mutlak.
12. Penutup :
Hal – hal yang tidak atau belum diatur dalam peraturan pertandingan ini, akan ditetapkan kemudian oleh pihak panitia dengan pertimbangan PengProv PERBASI DKI Jakarta.Labels: Basket
| back to top|
|
Profile
Fakultas Kedokteran Unika Atmajaya Presents :
Atma Cordis
Kompetisi Olahraga FK-FKG se Indonesia dan Modern Dance SMA se Jabodetabek
Kapan ??
3-10 Januari 2010
Dimana ??
GOR Soemantri Brodjonegoro
Jln. H.R. Rasuna Said Kav. C22, Kuningan-Jakarta Selatan
Lomba apa aja??
- basket
- Futsal
- Volley
- Modern Dance (SMA)
contact us :
EMAIL : atmacordis2010@gmail.com
FACEBOOK
Atma Cordis
Create Your Badge
atau hubungi CP masing-masing cabang...
|
Peraturan Pendaftaran
1.Peserta yang terdaftar sebagai 1 tim adalah peserta yang berasal dari universitas atau sekolah yang sama.
2.Formulir pendaftaran dapat didownload :
Download Via media fire
 Download via 4shared
3.Formulir pendaftaran dapat di print kemudian di isi dengan lengkap.
4.Biaya pendaftaran dapat ditransfer untuk tiap cabang yang diikuti.
Transfer biaya pendaftaran ditujukan pada Rekening BCA :
a/n : Irenne Purnama
no. rekening : 1681-904-820
5.Bukti pembayaran dan formulir pendaftaran dapat dikirimkan kembali melalui fax atau email. Pengembalian melalui email harap di scan terlebih dahulu.Fax dapat ditujukan kepada :
Andika (021-489 7632)
Helen (021-565 2194)
Pengembalian melalui email : atmacordis2010@gmail.com
6.Apabila pendaftaran langkah-langkah pendaftaran telah dilakukan dengan lengkap, bisa melakukan konfirmasi ke Contact Person masing-masing cabang.
Basket : Helen ( 0817 767 425)
Volley : Adinda (0878 825 700 11)
Futsal : Monica (0817 245 861)
Modern Dance : Cintyadewi (0812 253 7600)
7.Apabila semua syarat pendaftaran di atas telah terpenuhi dengan konfirmasi pada masing-masing Contact Person tiap cabang, maka tim tersebut dinyatakan TELAH TERDAFTAR sebagai peserta pertandingan ATMA CORDIS.
8.Setiap universitas atau sekolah dapat mengirimkan lebih dari 1 tim, namun tim yang kedua atau ketiga, dan seterusnya tersebut akan dimasukkan terlebih dahulu ke dalam daftar waiting list.
9.Apabila kuota pendaftaran telah penuh, maka tim akan dimasukkan ke dalam daftar waiting list dan akan dikonfirmasi oleh Contact Person dari cabang yang bersangkutan.
10.Pada saat TECHNICAL MEETING tanggal 2 Januari 2010, mohon membawa 2 lembar pas foto ukuran 4x6 untuk masing-masing pemain, fotocopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), dan fotocopi Kartu Aktivitas Kuliah (KAK).
11.Pembatalan baiya pendaftaran akan dikembalikan apabila pembatalan dilakukan paling lambat tanggal 1 Januari 2010, yaitu sebelum TECHNICAL MEETING. Selebihnya, biaya pendaftaran TIDAK DAPAT dikembalikan.
Biaya Pendaftaran
Basket :
- Cowok : Rp 500.000,-
- Cewek : Rp 400.000,-
Volley :
- Cowok : Rp 500.000,-
- Cewek : Rp 400.000,-
Futsal :
- Cowok : Rp 500.000,-
Modern Dance :
Per Tim : Rp 250.000,-
|
Ketentuan
1. Tempat tersedia untuk peserta : cowok = 14 Tim ; cewek = 11 tim
2. Technical Meeting : 2 Januari 2010
3. Biaya transportasi, konsumsi dan akomodasi ditanggung oleh masing-masing pihak
4. 1 Tim terdiri dari : Pemain = 12 orang (inti dan cadangan), official = 1 orang, pelatih = 1 orang
5. Jika jumlah orang melebihi yang ditentukan, akan dikenakan tiket masuk
6. Babak Penyisihan = 2 x 20 menit, istirahat 5 menit
7. Semifinal dan Final = 4 x 10 menit, istirahat 1-5-1 menit
8. WO = 3 x 5 menit
Ketentuan Pertandingan
I. Peraturan Umum
1. Pertandingan bola basket ATMA CORDIS.
2. Peraturan :
Peraturan permainan yang digunakan adalah peraturan FIBA.
3. Waktu dan tempat pertandingan
a. Waktu pertandingan : 3 Januari – 10 Januari 2010
b. Tempat pertandingan : GMSB
4. Peserta :
a. Peserta adalah fakultas kedokteran / kedokteran gigi yang mendaftar.
b.Peserta adalah mahasiswa yang mempunyai KTM dan KAK yang menunjukkan dirinya sedang kuliah di universitas tersebut.
c. KTM dan KAK harus dibawa pada saat technical meeting.
d. Peserta wajib membayar uang pendaftaran sebesar 500.000 rupiah untuk putra dan 400.000 rupiah untuk putri.
e. Jika data pemain tersebut meragukan statusnya maka pemain tersebut dikenakan sanksi tidak dapat bermain dalam ATMA CORDIS 2010.
f. Jika ada pemain yang datanya sudah disahkan dalam technical meeting, kemudian panitia pelaksana menerima data susulan yang menginformasikan bahwa data yang telah diterima tidak benar, maka tim yang bersangkutan akan didiskwalifikasi dan tim tersebut akan dikenakan denda sebesar 5.000.000 rupiah.
II. Peraturan Khusus
1. Tim :
a. Setiap tim maksimal mengirimkan 15 orang yang terdiri dari 12 pemain, 1 pelatih, 1 asisten pelatih dan 1 official
b. Hanya pemain, pelatih dan official yang diperbolehkan untuk duduk di bangku cadangan saat pertandingan berlangsung dan ikut dalam pemanasan pertandingan.
c. Pemain yang ikut serta dalam pertandingan wajib mengumpulkan ID card yang telah diberikan panitia sebelumnya.
d. Tim peserta harus hadir 30 menit sebelum pertandingan dimulai.
f.. Tim dianggap WO apabila tidak hadir dalam 15 menit dari jadwal yang telah ditentukan.
g. Coach / pelatih wajib mengenakan pakaian yang rapi (berkerah).
h.Setiap tim dianjurkan membawa supporter sebanyak mungkin dengan catatan membayar tiket masuk.
2. Perlengkapan :
a. Perlengkapan pemain terdiri dari seragam tim dan menggunakan sepatu olahraga.
b. Warna seragam harus sama dalam 1 tim serta lengkap dengan nomor punggungnya.
c. Setiap tim harus dan wajib memiliki 2 buah kaos tim ( putih dan warna lain)
d. Pemain tidak diperkenankan menggunakan aksesoris yang dapat membahayakan pemain lainnya.
3. Sistem pertandingan :
a. Sistem pertandingan adalah setengah kompetisi, dibagi dalam pool.
b. Khusus untuk putra, hanya juara pool yang berhak maju ke semifinal.
c. Waktu pertandingan 4x10 menit kotor dengan 2 menit terakhir pada kuarter empat dan kuarter tambahan bersih.
d. Untuk babak semifinal dan final, waktu semibersih (waktu berhenti hanya pada saat freethrow dan time out).
4. Penentuan pemenang :
Penentuan pemenang untuk menentukan urutan peringkat pada babak penyisihan ditetapkan sebagai berikut :
a. Urutan peringkat ditentukan oleh jumlah nilai yang diperoleh tiap regu dari pertandingan yang dimainkan.
b. Pertandingan sejumlah nilai diperoleh dari :
b.1. Menang mendapatkan nilai 2 (dua)
b.2. Kalah mendapatkan nilai 1 (satu)
b.3. Kalah karena penyimpangan atau diskwalifikasi mendapatkan nilai 0 (nol)
5. Regu peserta yang mengumpulkan nilai paling banyak menempati peringkat atas, sedangkan regu yang memperoleh nilai paling sedikit menempati peringkat terbawah.
d. Jika pada akhir pertandingan babak penyisihan terdapat dua yang memperoleh nilai yang sama, maka untuk menentukan urutan peringkat akan diberikan pada regu yang memenangkan pertandingan diantara regu tersebut.
e. Jika pada akhir pertandingan terdapat tiga atau lebih yang mendapat nilai sama, maka penentuan peringkat kemenangannya berdasarkan pada goal rata – rata dari regu yang mengumpulkan nilai sama tersebut. Goal rata – rata didapat dari jumlah goal memasukkan dibagi dengan jumlah kemasukkan dari hasil pertandingan diantara regu yang mempunyai nilai sama. Apabila dengan cara tersebut, score masih sama, maka penentuan goal rata – rata dengan menggunakan jumlah goal secara kelompok dari kelompok yang dimainkan..
6. Wasit
a. Untuk memimpin pertandingan bola basket ATMA CORDIS adalah wasit Pengprov PERBASI Provinsi DKI JAKARTA.
7. Pelatih dan asisten pelatih harus mempunyai lisensi minimal lisensi C (lampirkan fotokopi lisensi).
8. Pengawasan pertandingan :
a. Pengawasan pertandingan adalah pejabat yang ditunjuk oleh Pengprov PERBASI Provinsi DKI Jakarta untuk membantu dibidang teknis dan berkedudukan sederajat dengan pimpinan Panpel.
b. Pengawasan pertandingan bertanggung jawab penuh atas kelancaran dan ketertiban jalannya pertandingan.
c. Menyelesaikan berbagai persoalan teknis yang disebabkan oleh sesuatu hal yang mengakibatkan terhentinya pertandingan.
d.Berhak memanggil wasit apabila terjadi masalah di lapangan.
e. Sanksi terhadap pembuat onar dan pemogokan :
e.1. Apabila menurut pengamatan serta pertimbangan dari pengawasan pertandingan ada pelatih atau official membuat keonaran, maka terhadap yang bersangkutan dikenakan sanksi, regunya dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
e.2. Apabila karena suatu sebab, sehingga pertandingan terhenti, wasit akan memberikan waktu paling lambat 5 menit kepada kapten regu yang sedang bertanding. Jika waktu 5 menit itu sudah dilalui dan regu yang dimaksud masih tidak bersedia melanjutkan pertandingan, maka regu dikatakan kalah karena melakukan pembangkangan terhadap keputusan wasit dan regu tersebut dianggap melakukan pemogokan dan dinyatakan kalah dengan diskwalifikasi.
9. Sanksi terhadap pelaku tindakan Pemukulan, Perkelahian, dan Penganiayaan :
a. Seorang pemain dan official yang melakukan tindakan pemukulan terhadap pemain atau official lawan juga kepada Panitia Pelaksana, Pengawas Pertandingan. Wasit dan Petugas Meja, maka wasit berhak mengeluarkan pemain dan official tersebut dan PengProv PERBASI DKI Jakarta secara otomatis mengenakan larangan bermain pada sisa pertandingan.
b. Baik pemukul maupun pembalas pukulan tidak diperkenankan bermain hingga pertandingan ATMA CORDIS 2010 berakhir.
c. Pemukulan yang dilakukan pemain terhadap wasit dan petugas pertandingan akan mengakibatkan dicoretnya pemain tersebut.
d. Bagi pelatih yang melakukan tindakan pemukulan hingga penganiayaan, maka lisensi pelatih tersebut akan dicabut.
e. WO
10. Gangguan :
Apabila gangguan yang mengakibatkan pertandingan terpaksa diberhentikan, maka penyelesaian gangguan tersebut ditunggu sampai 30 menit, jika telah 30 menit gangguan tidak dapat diatasi, maka :
a. Apabila gangguan yang mengakibatkan terjadi pada quarter I, pertandingan akan dihentikan seluruhnya.
b. Apabila gangguan terjadi pada quarter II s.d. III, maka pertandingan akan diteruskan dengan sisa waktu yang tersedia dan dengan skor yang sama serta dilanjutkan.
c. Apabila gangguan terjadi pada quarter IV, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah.
d. Apabila gangguan terjadi pada babak tambahan, maka pertandingan dianggap selesai, skor dianggap sah. Bila terjadi skor sama, maka pertandingan babak tambahan akan diulangi seluruhnya dan skor dilanjutkan.
e. WO
11 Protes :
a. Protes dapat diajukan secara tertulis 30 menit setelah pertandingan selesai, disertai uang Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah).
b. Keputusan Panitia Pelaksana adalah mutlak.
12. Penutup :
Hal – hal yang tidak atau belum diatur dalam peraturan pertandingan ini, akan ditetapkan kemudian oleh pihak panitia dengan pertimbangan PengProv PERBASI DKI Jakarta.
Contact Person
Helen : 0817-767-425
|
Peserta
1.1 Peserta Kompetisi Futsal Atma Cordis 2010 adalah tim yang telah mendaftar sebelumnya
1.2 Setiap tim mengirimkan minimal 4 orang pemain, dan maksimal 12 orang pemain ditambah 1 pelatih dan 1 ofisial
1.3 Anggota tim adalah mahasiswa yang memiliki KTM dan surat pernyataan dari pimpinan fakultas bahwa mahasiswa tersebut adalah mahasiswa aktif di universitas tersebut
1.4 Setiap pemain hanya boleh bermain untuk 1(satu) tim. Pemain yang melanggar peraturan ini tidak boleh bermain sepanjang kompetisi berlangsung serta dikenai denda Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah)
1.5 Pemain yang ikut serta dalam pertandingan wajib menyerahkan ID card kepada panitia
Sistem Kompetisi
2.1 Sistem kompetisi menggunakan fase grup, perempat final, semi final, perebutan juara tiga, dan final
2.2 Fase grup terdiri dari 4 grup, masing-masing grup berisi 4 tim
2.3 Juara dan runner-up grup melaju ke babak sistem gugur
2.4 Lama pertandingan dalam fase grup adalah 2x20 menit dengan istirahat 10 menit
2.5 Lama pertandingan pada fase sistem gugur adalah 2x25 menit dengan istirahat 10 menit
2.6 Pada fase grup, tim yang menang mendapatkan poin 3, seri 1, kalah 0
2.7 Jika poin sama, maka dilihat berturut-turut selisih gol; agresivitas gol; head-to-head; pengundian
2.8 Jika dalam sistem gugur pertandingan berakhir imbang, akan langsung diadakan adu penalti
2.9 Penendang penalti adalah 5 pemain terakhir yang ada di dalam lapangan
2.10 Tidak ada pergantian pemanin dalam adu penalti
2.11 Jika belum ditemukan pemenang dalam 3 tendangan penalti pertama, maka penendang-penendang berikutnya adalah fase sudden-death
Pertandingan
3.1 Peraturan permainan menggunakan peraturan FIFA dan akan dijelaskan oleh wasit dalam technical meeting untuk lebih detail
3.2 Tim diharuskan datang 30 menit sebelum jadwal yang ditentukan untuk daftar ulang serta melakukan pemanasan dan persiapan
3.3 Tim harus sudah siap untuk bermain dengan kelengkapan yang ada 10 menit sebelum jadwal pertandingan
3.4 Waktu toleransi adalah 10 menit setelah waktu kick-off. Tim yang tidak dating sampai melebihi waktu tersebut dinyatakan WO
3.5 Tim yang dinyatakan WO kalah 5-0
3.6 Jika kedua tim tidak datang, keduanya dinyatakan kalah 5-0
3.7 Bola yang boleh digunakan hanya bola yang disediakan panitia
3.8 Jumlah pemain yang ada di lapangan adalah 5 orang termasuk 1 kiper dan 7 orang untuk cadangan
3.9 Setiap tim yang ingin melakukan pergantian pemain harus melapor dahulu ke meja panitia dan menunggu instruksi dari wasit pada saat bola mati
3.10 Jumlah pergantian pemain adalah tidak terbatas
3.11 Wasit adalah pemimpin tertinggi di lapangan dan keputusan wasit tidak dapat diganggu gugat
3.12 Setiap kejadian di lapangan diselesaikan berdasarkan keputusan wasit
3.13 Panitia hanya bertanggung jawab untuk kecelakaan yang terjadi di dalam lapangan
3.14 Setiap tim berhak meminta time-out 1(satu) kali dalam masing-masing babak
3.15 Lama waktu time out adalah 1 menit
3.16 Denda kartu kuning sebesar Rp 10.000,00
3.17 Denda kartu merah sebesar Rp 25.000,00
3.18 Dua kartu kuning dalam 1 pertandingan dianggap 1 kartu merah
3.19 Tim yang membuat keributan dan diputuskan bersalah oleh panitia akan didiskualifikasi an dikenai denda Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah)
3.20 Tim yang pendukungnya membuat keributan dan kerusuhan dan diputuskan bersalah oleh panitia akan didiskualifikasi dan dikenai denda Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah)
Kelengkapan
4.1 Setiap pemain wajib memakai baju tim yang seragam dengan nomor punggung 0-99; celana; shin guard; sepatu yang tidak ber-pull; kaos kaki panjang
4.2 Tim yang bajunya tidak seragam dan tidak bernomor punggung wajib mengenakan rompi yang disediakan oleh panitia
4.3 Bila ada keidentikan dalam seragam tim, maka akan diundi untuk salah satu tim mengenakan rompi
4.4 Pemain tidak diperbolehkan menggunakan aksesoris yang membahayakan pemain lain mis: jam tangan; cincin, dsb
4.5 Pemain yang tidak menggunakan shin guard atau kaos kaki panjang atau tidak menggunakan keduanya akan diberikan kartu kuning
4.6 Setiap tim harus mengikuti segala prosedur pendaftaran yang diadakan oleh panitia dalam setiap pertandingan
4.7 Pemain yang tidak memiliki ID card tidak diperbolehkan untuk bertanding
(Dengan terdaftarnya sebuah tim dalam Atma Cordis 2010, seluruh pemain dan ofisial yang terdapat dalam tim tersebut menyatakan tunduk dan mengikatkan diri pada peraturan diatas selama Atma Cordis 2010 berlangsung)
Contact Person
Monica : 0817-245-861
|
Acara
Hari/Tanggal : Minggu, 10 Januari 2010
Waktu : pk 13.00 - selesai
Tempat : GOR Sumantri
Juri : 1. Frans Wijaya (UDW)
2. Ivone (DreamWorld)
Peraturan
PESERTA
1. Setiap tim terdiri dari minimal 3 orang – maksimal 7 orang, gender diperkenankan Homogen ataupun Heterogen.
2. Peserta terdaftar sebagai siswa/i aktif di SMA yang bersangkutan dan sedang menjalani tahun ajaran 2009-2010.
3. Membawa kelengkapan pada Technical Meeting, sbb : 1 lbr fotocopy kartu pelajar, 2 lbr pas foto ukuran (3 x 4).
4. Mengenakan kostum yang sopan, nyaman, tidak seronok.
TEKNIS PELAKSANAAN
1. Peserta hadir paling lambat 1 jam sebelum lomba dimulai.
2. Tiap tim diperkenankan membawa 2 orang official.
3. Tiam tim wajib membawa minimal 5 suporter
4. Tidak diperkenankan adanya pergantian anggota tim saat pelaksanaan lomba.
5. Masing – masing tim menyerahkan lagu yang akan dipergunakan dalam bentuk CD pada tanggal 10 Januari 2010.
6. Panitia tidak bertanggung jawab apabila CD yang telah diserahkan rusak ataupun format lagu tidak terbaca.
7. Apabila pererta mengundurkan diri, uang pendaftaran tidak dikembalikan.
8. Keputusan juri adalah MUTLAK, TIDAK DAPAT DIGANGGU GUGAT.
ATURAN PERTANDINGAN
1. Aliran : MODERN DANCE.
2. Pertandingan dilaksanakan dengan menampilkan koreografi masing – masing tim sesuai dengan nomor undian.
3. Durasi bersih dance tiap tim : 4 – 7 menit.
4. Penilaian mencakup: Appearance, Showmanship, Choreography, Technique, General Effect, Over All.
5. Range nilai dari 50-100
6. Setiap tim memperoleh kesempatan 3 x panggilan dalam durasi 5 menit dari jadwal bertanding.
7. Pengundian no urut dilaksanakan pada saat Technical Meeting (tanggal 9 Januari 2010). Apabila tidak ada perwakilan yang hadir, maka pengambilan undian no urut akan diwakilkan oleh panitia dan hasil pengundian TIDAK DAPAT DIGANGGU GUGAT.
8. Peserta berhak membawa properti, yang diperkenankan bersifat: tidak mengotori dan tidak membuat lantai lapangan menjadi licin.
9. Peserta dilarang meminjam properti apapun dari panitia.
10. Kepastian properti yang akan dipergunakan HARUS dikonfirmasikan kepada panitia pada saat Technical Meeting (tanggal 9 Januari 2010).
11. Panitia BERHAK melarang penggunaan properti yang dianggap berpotensi mengotori atau membuat lantai lapangan menjadi licin.
SANKSI
Peserta akan dinyatakan GUGUR apabila:
1. Team tidak hadir setelah proses pemanggilan tiga kali dalam durasi tiga menit dari jadwal bertanding.
2. Anggota team yang tampil berbeda dari yang didaftarkan ke panitia
3. Ada peserta yang tidak berasal dari sekolah yang sama
4. Bukan murid SMU atau sederajat
5. Salah satu/lebih anggota ada yang memalsukan data
Contact Person
Cintyadewi : 0812-253-7600
|
CBox
Archive
|